Sejak mendengar berita itu. Aku tahu bukan mereka yang salah. Hanya dir yang terlanjur egois dan hanya berfikir tak peduli mulai tersingkup dalam bayang-bayang ketidakdewasaan ini. Hingga hati ini tak mampu lagi membendung derai sakit yang kualami.
Jelas bukan mereka yang salah
Tetapi, bukan itu yang membuat kristal dari pelupuk mata ini mengiris pipih yang luluh akan polesan bedak.
Aku malu memiliki kepercayaan pada mereka
Aku malu punya mereka yang tak peduli
Aku malu karena tak mampu menegur mereka,ketika lalai bahkan ketika melupakanku
Ini jelas bukan mereka yang salah
Bukan ingin menyalahkan, namun iblis telah terlanjur berhasil menggorotiku,
kini ia mengancungkan jempol
aku mampu menebar amarah dalam diriku
aku mampu menodai kertas putih persahabatan yang sudah lama kupertaruhkan
dan kini kuingin bisu, tenang, sendiri bersama iblis yang setia menemaniku
Dan ini tentu bukan salah mereka